Selasa, 25 September 2012

PERANAN ORGANISASI INTERNASIONAL(ASEAN,AA, PBB)DALAM MENINGKATKAN HUBUNGAN INTERNASIONAL


PERANAN ORGANISASI INTERNASIONAL(ASEAN,AA, PBB)DALAM MENINGKATKAN HUBUNGAN INTERNASIONAL

            Organisasi internasional adalah sebagai hokum yang di dirikan oleh dua /lebih Negara yang merdeka dan berdaulat, memiliki kepentingan dan tujuan yang sama.
Manfaat Organisasi internasional bagi Negara-negara di dunia yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan warganya.
Menurut clive Arccher Organisasi internasional yaitu suatu struktur formal dan berkelanjutan yang di bentuk atas suatu kesepakatan antara pemerintah dan non pemerintah dari dua/lebih Negara berdaulatdengan tujuan mengejar kepentingan bersama  para anggotanya.
Organisasi internasional di kategorikan menjadi dua yaitu:
1.Organisasi antar pemerintah(Ingofernmental Organization/IGO)
Anggotanya terdiri dari delegasi resmi  missal(PBB<WTO danASEAN)
2.Organisasi nonpemerintah(Non governmental Organization/NGO).
Anggotanya terdiri dari kelompok swasta  di bidang keilmuan,keagamaan,kebudayaan dll missal(PMI<Greenpeace,&Oxfam internasional ).
1)ASEAN(Assosiation of South East Asian Nations)
            ASEAN nerupakan salah satu organisasi internasional yang ada di kawasan Asia tenggara dengan anggota yang juga Negara-negara di kawasan tersebut .Pembentukan ASEAN oleh karna ada nya pertemuan di Bangkok yang di hadiri oleh mentri luar negri dari 5 negara yaitu:
a.Adam malik(Indonesia)
b.Tun abdul razak(Malaysia)
c. Tanat khoman(Thailand)
d.S.Rajaradnam(singapura)
Akhirnya pada tanggal 8 agustus 1967 di capai kesepakatan untuk membentuk  suatu organisasi kerja sama Negara Asia tenggara (ASEAN)
 A.Latar belakang
         1.Persamaan bidang kebudayaan bahasa,tata karma,dan pola kehidupan.
         2.Persamaan nasib akibat di tindas penajah.
         3.Persamaan letak geogarafis.
         4.Berakhirnya konfrontasi yang timbul di asia tenggara yaitu antara Indonesia,Malaysia dan Filipina.          
B.Tujuan ASEAN
1.Mempercepat pertumbuhan ekonomi,kemajuan sosial serta pengembangan kebudayaan.
2.Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional dengan menghormati jalan keadilan.
3.Meningkatkan kerja sama yang aktif serta saling membantu dalam masalah ekonomi,sosial,budaya,teknik,ilmu pengetahuan dan administrasi.
4.Saling memberikan bantuan dalam bentuk sarana,latihan dan penelitian
C. prinsip utama ASEAN     
        1).Saling menghormati kemerdekaan,kedaulatan.
        2).Mengakuio hak setiap bangsa untuk penghidupan nasional yang bebas.
        3).Tidak saling turut campur urusan dalam negri masing-masing.
        4).Penyelesaian perbedaan dan persengketaan dengan damai.
D. Peranan ASEAN
1. ASEAN Regional Forum(ARF)
Forum ini di maksudkan untuk meningkatkan kerjasama politik dan keamanan di Asia pasifik.
2.ASEAN mempelopori Perjanjian Persahabatan dan kerja sama di Asia Tenggara (TAC)
TAC merupakan Code of condukt yang mengatur tata hubungan antar negara di kawasan Asia Pasifik.
3.Peranan ASEAN dalam masalah di asia timur.
Mengenai masalah-masalah yang di alami asia timur ,ASEAN ,tidak mengambil andil besar karna tuduhan melakukan urusan regional mereka.
4.Menyelesaikan persoalan ASEAN vegetables oil club (AVOC)
Mengatur kesepakatan harga minyak kelapa sawit menjadi keruh karena tuduhan melakukan praktik kartel dan melanggar kesepakatan.
2).Konferensi AiaAfrika(KAA)
       Negara-negara yang berada di kawasan Asia danAfrika  sebagian besar merupakan negara bekas jajahan.Sebelum di selenggarakan KAA terlebih dahulu di adakan pertemuan pada tanggal 28 april-2 mei 1954 di kolombo srilanka/disebut ” Konferensi kolombo “  yang di hadiri oleh perdana mentri dari berbagai negara yaitu:
A).Perdana mentri Ali sastroamidjojo(indonesia)
B).Perdana mentri Shri pandit j.N(india)
C).Perdana mentri M.Alijinnah(pakistan)
D).Perdana mentri  sir john kotelawala (Srilanka)
E).Perdana mentri  U  NU (Burma)
Pada tanggal 28-29 desember 1954 di adakan di bogor di kenal dengan “KONFERENSI BOGOR” atau “KONFERENSI PANCA NEGARA” .
A.Latar belakang KAA
1) kedua benua saling berdekatan
2)kedua benua mempunyai persamaan nasib
3) banyak masalah penting yang timbul setelah merdeka.
4)meningkatnya kesadaran berbangsa yang di motori oleh golongan intelektual
5) melemahnya kaum imperialis akibat perang dunia I &II
B. Tujuan KAA
1.Memajukan kerja sama antar bangsa Asia Afrika
2.Mempertimbangkan masalah-masalah khusus bangsa di Asia-Afrika
3.Mempertimbangkan masalah sosial,ekonomi ,dan kebudayaan
4.Meninjau kedudukan Asia serta rakyatnya di dunia ini
C.Penyelengaraan KAA
KAA di selengarakan pada tanggal 18-25 april 1995 di bandung negara yang di undang dalam KAA ada 30 negara yang terdiri dari 5 negara pemrakarsa.KAA memuat pokok-pokok masalah internasional yang hangat yaitu :
1. Kerja sama Ekonomi
 a.Kerja sama Ekonomi atas dasar saling menguntungkan.
 b.Saling memberikan bantuan teknik berupa tenaga ahli.
 c.Segera dibentuk badan khusus PBB untuk membangun Ekonomi.
2. Kerjasama di bidang Budaya
a. Membangun kerjasama dalam bidang  budaya
b. Pertukaran informasi  mengenai kebudayaan
3. Hak Asasi Manusia
a. Mendukung sepenuhnya terhadap prinsip hak asasi manusia
b. Mengecam kebijakan dan praktik pemisahan
4. Masalah Bangsa yang terjatuh
a. Kolonialisme dalam bentuk apapun yang harus segera diakhiri
b.Penakluan bangsa dominasi dan Eksplotasi merupakan pelanggaran HAM
5.Masalah Perdamaian Dunia dan kerjasama (internasional)
a. Mendukung masuknya beberapa Negara yang memenuhi syarat untuk menjadi anggota PBB
b. Menghimbau semua phak untuk membatasi persenjataan
D.Hasil KAA
KAA menghasilkan keputusan yang di kenal dengan Dasasila Bandung / spirit Bandug
1.      Menghormati Hak dasar manusia sebagaimana tercantum dalam piagam PBB
2.      Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua Negara
3.      Mengakui persamaan semua bangsa , baik besar maupun kecil
4.      Tidak melakukan intervensi /campur tangan masah dalam negri Negara lain
5.      Menghormati setiap bangsa untuk mempertahankan diri
6.      Tidak melakukan tekanan terhadap Negara lain
7.      Tidak melakukan tindakan /ancaman terhadap ketentuan wilayah Negara lain
8.      Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan jalan damai
9.      Memajuan kerjasama untuk kepentingan bersama
10.  Menghormati hukum dan kewajiban internasional
3PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa)
A. Latar belakang lahirnya PBB
PBB merupakan salah satu organisasi internasional yang anggotanya hampir seluruh Negara di dunia. Tujuannya untuk memfasilitasi hukum internasional, pengamanan internasional lembaga ekonomi dan perlindungan social.
            Pembentukan PBB diawali dengan pembentukan Liga Bangsa-Bangsa  pada tanggal 10 Januari 1920 tokohnya adalah presien amerika serikat Woodrow Wilson dengan tujuan untuk mempertahankan perdamaian internasional serta meningkatkan kerjasama internasinal.
            Tugas LBB adalah menyelesaikan sengketa secara damai. Hasil LBB antara lain perjanjian Locarno (1925) dan perjanjian kallog Briand (1928) karena munculnya kekuasaan Nazi (Jerman) maka pecahlah perang Dunia II.
            Pecahnya PD II mengakibatkan kerusakan dan penderitaan yang berkepanjangan. Kemudian Franklin Delano.R (Presiden Amerika Serikat) dan Winston mengadakan pertemuan yang menghasilkan piagam altantik (Altantik Charter) yang isinya sbb:
1.      Tidak membenarkan adanya perluasan wilayah atau politik ekspansi
2.      Setiap bangsa berhak menentukan nasibnya sendiri
3.      Setiap Negara berhak dan bebas ikut serta dalam perdagangan di dunia
4.      Perlu diciptakan perdamaian dunia sehingga semua bangsa bebas dari rasa takut dan kemiskinan
5.      Mengusahakan penyelesaian sengketa secara damai
·         Piagam PBB mulai berlakuu pada tanggal 24 Oktober 1945 yang kemudian kita kenal sebagai hari lahirnya PBB. PBB bermarkas di New York (Amerika Serikat)
            Negara Indonesia menjadi anggota PBB yang ke-60 pada tanggal 27 September 1950 tetapi keluar pada tanggal 7 Januari 1965 dan masuk kembali pada tanggal 28 September 1966
B. Tujun PBB
 a. Menyelamatkan generasi mendatang dari bencana perang
 b Memperteguh kepercayaan pada hak-hak asasi manusia
 c.Mendorong kmajuan social dan tingkat kehidupan yang lebih baik
 d.Memajukan hubungan persahabatan antar bangsa-bangsa untuk menentukan nasibnya sendiri
C. Asas PBB
1.      Organisasi ini bersendikan pada asas-asas persamaan derajat dan kedaulatan dari smua             anggota
2.      Segenap anggota untuk menjamin adanya hak-hak dan kewajiban-kewajiban yang ada pada negaranya
3.      Segenap anggota akan menyelesaikan persengketaan intrnasional dengan cara sedemikian rupa
4.      Organisasi ini akan menjamin agar negara-negara bukan anggota PBB tidak sesuai asas-asas nya
D. Keanggotaan PBB
Anggota PBB dibedakan atas kelompok asli dan tambahan.
 Anggota asli adalah negara-negara yag ikut serta dalam konverensi San Fransisco yang melahirkan PBB. Sementara itu anggota tambahan adalah negara-negara yang masuk menjadi anggota setelah organisasi PBB.
Untuk menjadi anggota PBB harus mempunyai syarat diantaranya:
1.      Negara yang bias menjadi anggota PBB adalah negara yang cinta damai
2.      Negara tersebut mau menerima kewajiban-kewajiban yang tertera dalam piagam PBB
3.      Oleh PBB negara yang bersangkutan dinilai dapat melaksanakan kewajiban-kewajiban
4.      Diterima oleh majelis umum setelah mendapat rekomendasi dari dewan keamanan
E. Struktur Organisasi PBB
 1Organisasi utama
A.    Majelis Umum (General Assembly)
Mempunyai tugas dan wewenang sbb:
1.      Membersihkan saran dan usulan mengenai usaha perdamaian dan keamanan
2.      Membicarakan masalah-masalah internasional dan mengambil keputusan
3.      Mengadakan pengawasan terhadap organisasi-organisasi PB lainnya
B.     Dewa Keamanan
Tugas
1.Menyelesaikan sengketa antarnegara secara damai
2Mengambil tindakan, baik preventif maupun represif dan keamanan dunia
3.Bersama Majelis Umum memilih hakim-hakim internasional
      C. Dewan Ekonomi dan Sosial
Tugas
1.      Melaksanakan tugas-tugas sebagaimana ditentukan dalam bidang Majelis Umum
2.      Mengajukan usulan dan anjuran kepada Majelis Umum dengan meningkatkan kesejahteraan
3.      Mengoordinaskan kegiatan badan-badan khusus PBB
      D.Dewan Perwakilan
Tugas pkok Dewan Perwakilan adalah Mengadakan pengawasan dan melalui negara yang di tunggu secara aktif memajukan pemerinthan daerah sesuai dengan tujuan
      E.Mahkamah Internasional
Tugasnya
1.      Memeriksa perselisihan atau persengketaan
2.      Mengajukan pendapatnya berkenaan kepada Majeis Umum
3.      Mendesak Dewan keamanan untuk menidak suatu negara yang menghiraukan keputusan Mahkamah Internasional
F.  Sekertariat
Tugasnya
1.      Memimpin aktivitas ketatausahaan PBB
2.      Menyusun laporan tahunan PBB yang dibahas dalam siding Majelis Umum
3.      Melaporkan kepada Dewan Keamanan atas setiap perkembangan situasi menurut penilaiannya
2. Organ Subsidier
 Adalah organ seperti yang dimaksudkan oleh ketentuan-ketentuan
3.Badan Khusus
Adalah organisasi internasional publik di bidang ekonomi, social, budaya, pendidikan, kesehatan dan yang berkaitan dengan bidang itu.
Beberapa contoh Badan Khusus dibawah naungan Dewan Ekonomi dan Sosial sbb
1.      GATT              4. UNESCO
2.      ILO                 5. WHO
3.      FAO                6. IMF dll
F.Peranan PBB bagi Dunia dan Indonesia
a. Peranan PBB bagi dunia internasional
1.      Bidang keamanan dan perdamaian
2.      Bidang ekonomi
3.      Bidang sosial, budaya, kesehatan dan kemanusiaan
b. Peranan PBB bagi Bangsa dan Negara Indonesia
1.      Ketika revolusi Nasional sedang berkobar untuk melawan kolonial belanda di negara kita
2.      Pada masa perang colonial ke-2 antara Indonesia dan Belanda
3.      Pada saat perjuangan pembebasan Irian Barat.



D.Struktur Organisasi ASEAN Setelah KTT di Bali Tahun 1976
1. ASEAN Summit
Merupakan pertemuan para kepala pemerintah atau negara se-ASEAN
2.ASEAN Ministerial Meeting (AMM)
Merupakan sidang para menteri luar negeri ASEAN berperan sebagai perumusan garis-garis kebijakan dan koordinasi kegiatan-kegiatan ASEAN
3.ASEAN Economic Minister (ACM)
Merupakan sidang para menteri ekonomi yang diselenggarakan dua kali dalam setahun
4.ASEAN Finance Ministerial Meeting (AFMM)
Merupakan sidang Menteri Keuangan ASEAN yang merumuskan kebijakan-kebijakan dan koordinasi kerjasama ASEAN 
5.Others ASEAN Ministerial Meeting
Merupakan sidang para Menteri Non Ekonomi yang berfungsi untuk merumuskan kebijakan dalam bidang tertentu
6.ASEAN Standing Committee (ASC)
Komisi tetap ASEAN dipimpin oleh Menteri Luar Negeri yang mendapat giliran menjadi ketua
7.Senior Economic Officials Meeting (SEOM) Senior Officials Meeting (SOM) ASEAN
Senior Financials Officials Meeting (ASFOM) dan Committes
ASEAN memliki 29 kmisi yang terdiri dari pejabat-pejabat senio kementrian
8.Sub-Sub Komisi dan Kelopok Kerja ASEAN (Sub-Committes and Working Group)
ASEAN memiliki122 komisi dan kelompok kerja teknis yang mendukung kerja lembaga-lembaga tingkat Menteri Senior
9.ASEAN Secretariat/Sekretariat ASEAN
Berfungsi untuk memprakarsai, memberi nasehat atau pertimbangan

3 komentar: